Senin, 10 Oktober 2016

ALIRAN PEMBUATAN FILM


DIGITAL CINEMA



- ALIRAN UTAMA PEMBUATAN FILM

Definisi film apasih itu ? Film adalah karya cipta seni dan budaya yang merupakan salah-satu media komunikasi massa audiovisual yang dibuat berdasarkan yang direkam pada pita video, piringan video, dan/atau bahan hasil penemuan teknologi lainnya dalamsegala bentuk, jenis dan ukuran, proses elektronik, atau proseslainnya, dengan atau tanpa suara, yang dapat dipertunjukkan dan/atau ditayangkan dengansistem proyeksi mekanik, elektronik, dan sistem lainnya.
Nah jika terbentuk adanya film tak luput dengan sejarahnya, ada apa saja sih dalam ssih dalam sejarah film ? sedikit saya berikan sejarah film yang saya kutip dari berbaga sumber, Tahun 1250, ditemukan sebuah kamera bernama OBSCURA.
Tahun 1250-1895, disebut dengan masa pra sejarah film karena itu merupakan masa dimana terdapat penemuan" baru yg disebabkan obsesi" besar orang eropa, contohnya terciptanya sebuah alat yang bisa merekam gerak (yang hingga kini digunakan untuk membuat sebuah film). Nah selanjutnya kita akan bicara tentang film cerita, film cerita adalah film yang dibuat atau di produksi berddasarkan cerita yang dikarang dan dimainkan oleh actor atau aktris. Ada juga film non cerita, film non cerita adalah film yang mengambil kenyataan sebagai subjeknya film non cerita ini terbagi atas dua kategori yaitu; film factual dan film documenter.
Nah menurut cara pembuatan film terdapat dua komponen yaitu; film eksperimental dan film animasi. Film eksperimental adalah film yang dibuat tanpa mengacu pada kaidah-kaidah pembuatan film yang lazim, tujuannya adalah untuk mengadakan eksperimentasi dan mencari cara-cara pengucapan baru lewat film. Nah yang terakhir film animasi, film animasi adalah film yang dibuat dengan memanfaatkan gambar maupun benda-benda mati yang lain , seperti boneka, meja dan kursi yang bisa diidupkan dengan teknik animasi. Nah film juga tak enak dibikin dan dilihat tanpa adanya tema film, tema film terbagi menjadi 5 yaitu; drama, action, komedi, tragedi dan horror. 
Drama ini lebih menekankan pada sisi human interest yang bertujuan mengajak penonton ikut merasakan kejadian yang dialami tokohnya, sehingga penonton merasa seakan-akan berada di dalam film tersebut. Tidak jarang penonton yang merasakan sedih, senang, kecewa, bahkan ikut marah.
Action mengetengahkan adegan-adegan perkelahian, pertempuran dengan senjata, atau kebut-kebutan kendaraan antara tokoh yang baik (protagonis) dengan tokoh yang jahat (antagonis), sehingga penonton ikut merasakan ketegangan, was-was, takut, bahkan bisa ikut bangga terhadap kemenangan si tokoh.
Komedi intinya adalah mengetengahkan tontonan yang membuat penonton tersenyum, atau bahkan tertawa terbahak-bahak.
Tragedi Film yang bertemakan tragedi, umumnya mengetengahkan kondisi atau nasib yang dialami oleh tokoh utama pada film tersebut. Nasib yang dialami biasanya membuat penonton merasa kasihan / prihatin /iba.
Horror Film bertemakan horor selalu menampilkan adegan-adegan yang menyeramkan sehingga membuat penontonnya merinding karena perasaan takutnya.






DAFTAR PUSTAKA :

https://drive.google.com/file/d/0B3RED88sEDG7TFBUbGpRZng2VUk/view



0 komentar:

Posting Komentar